KAFIR MENURUT ISLAM


stop menuduh kafir

Secara hakikat, kafir berarti qalbu yang tertutup, mata dan telinga yang tertutup dari menerima hal2 yang baik. Term “kafir” tidak serta merta melekat pada individu/kelompok tertentu saja. Karena sejatinya, “kafir” itu kondisi bukan status.
Seberapa jauh kita memahami agama/kitab suci sebagai “pedoman untuk kemaslahatan hidup, adalah salah satu ukuran apakah kita termasuk golongan kafir atau bukan kafir

 Pada zaman sebelum Agama Islam, istilah tersebut digunakan untuk para petani yang sedang menanam benih di ladang, menutup/mengubur dengan tanah. Sehingga kalimat kāfir bisa dimplikasikan menjadi "seseorang yang bersembunyi atau menutup diri".

Jadi menurut syariat Islam, manusia kāfir yaitu: Mengingkari Allah sebagai satu-satunya yang berhak disembah dan mengingkari Rasul rasul sebagai utusan-Nya.
  • kafir dalam variasi al qur'an

Di dalam Al-Qur'an, kitab suci agama Islam, kata kafir dan variasinya digunakan dalam beberapa penggunaan yang berbeda:

1. Kufur at-tauhid (Menolak tauhid)

 Dialamatkan kepada mereka yang menolak bahwa Tuhan itu satu.

Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak akan beriman. (Al-Baqarah ayat 6)

2. Kufur al-ni`mah (mengingkari nikmat)

 Dialamatkan kepada mereka yang tidak mau bersyukur kepada Tuhan

Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku (la takfurun). (Al-Baqarah ayat 152)

3. Kufur at-tabarri (melepaskan diri)


Sesungguhnya telah ada suri tauladan yang baik bagimu pada Ibrahim dan orang-orang yang bersama dengan dia; ketika mereka berkata kepada kaum mereka: "Sesungguhnya kami berlepas diri daripada kamu dan daripada apa yang kamu sembah selain Allah, kami ingkari (kekafiran)mu (kafarna bikum)..." (Al-Mumtahanah ayat 4)

4. Kufur al-juhud: Mengingkari sesuatu


maka setelah datang kepada mereka apa yang telah mereka ketahui, mereka lalu ingkar (kafaru) kepadanya. (Al-Baqarah ayat 89)

5. Kufur at-taghtiyah: (menanam/mengubur sesuatu)


Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah- megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani (kuffar). (Al-Hadid 20)

KAFIR juga merupakan sebutan yang ditujukan kepada orang-orang kufur, yakni mereka yang menolak mengimani atau mengakui rukun Iman sebagaimana diajarkan oleh Allah dalam Islam. Lalu, apakah yang dimaksud dengan rukun iman dalam Islam itu?

Rukun iman dalam islam terdiri atas 6 (enam) perkara yaitu:
  1.     Beriman kepada Allah SWT
  2.     Beriman kepada Malaikat-Malaikat Allah
  3.     Beriman kepada kitab-kitab wahyu Allah
  4.     Beriman kepada Nabi dan Rasul-Rasul Allah
  5.     Beriman kepada Hari Kiamat
  6.     Beriman kepada Qada dan Qadar atau takdir dari Allah.
  •  kafir terdapat beberapa golongan

Dalam syari’at Islam, yang dimaksud dengan orang kafir sebenarnya dibedakan menjadi empat golongan:

1. Kafir Dzimmy

 yaitu orang kafir yang membayar jizyah (upeti) yang dipungut tiap tahun sebagai imbalan bolehnya mereka tinggal di negeri kaum muslimin. Kafir seperti ini tidak boleh "diganggu" selama ia masih menaati peraturan-peraturan yang dikenakan kepada mereka. Banyak dalil yang menunjukkan hal tersebut diantaranya firman Allah Al-‘Aziz Al-Hakim:

قَاتِلُوا الَّذِينَ لاَ يُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَلاَ بِالْيَوْمِ الْآخِرِ وَلاَ يُحَرِّمُونَ مَا حَرَّمَ اللَّهُ وَرَسُولُهُ وَلاَ يَدِينُونَ دِينَ الْحَقِّ مِنَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ حَتَّى يُعْطُوا الْجِزْيَةَ عَنْ يَدٍ وَهُمْ صَاغِرُونَ

Perangilah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan tidak (pula) kepada hari kemudian dan mereka tidak mengharamkan apa yang telah diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya dan tidak beragama dengan agama yang benar (agama Allah), (yaitu orang-orang) yang diberikan Al-Kitab kepada mereka, sampai mereka membayar jizyah dengan patuh sedang mereka dalam keadaan shogirun (hina, rendah, patuh)”.  (QS. At-Taubah: 29).

Dan dalam hadits Buraidah riwayat Muslim Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa alihi wa salllam bersabda:

كَانَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَسَلَّمَ  إِذَا أَمَّرَ أَمِيْرًا عَلَى جَيْشٍ أَوْ سَرِيَّةٍ أَوْصَاهُ فِيْ خَاصَّتِهِ بِتَقْوَى اللهِ وَمَنْ مَعَهُ مِنْ الْمُسْلِمِيْنَ خَيْرًا ثُمَّ قَالَ أُغْزُوْا بِاسْمِ اللهِ فِيْ سَبِيْلِ اللهِ قَاتِلُوْا مَنْ كَفَرَ بِاللهِ أُغْزُوْا وَلاَ تَغُلُّوْا وَلاَ تَغْدِرُوْا وَلاَ تُمَثِّلُوْا وَلاَ تَقْتُلُوْا وَلِيْدًا وَإِذَا لَقِيْتَ عَدُوَّكَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ فَادْعُهُمْ إِلَى ثَلاَثِ خِصَالٍ فَأَيَّتُهُنَّ مَا أَجَابُوْكَ فَاقْبَلْ مِنْهُمْ وَكُفَّ عَنْهُمْ ثُمَّ ادْعُهُمْ إِلَى الْإِسْلاَمِ فَإِنْ أَجَابُوْكَ فَاقْبَلْ مِنْهُمْ وَكُفَّ عَنْهُمْ  فَإِنْ هُمْ أَبَوْا فَسَلْهُمُ الْجِزْيَةَ فَإِنْ هُمْ أَجَابُوْكَ فَاقْبَلْ مِنْهُمْ وَكُفَّ عَنْهُمْ فَإِنْ هُمْ أَبَوْا فَاسْتَعِنْ بِاللهِ وَقَاتِلْهُمْ

“Adalah Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa alihi wa salllam apabila beliau mengangkat amir/pimpinan pasukan beliau memberikan wasiat khusus untuknya supaya bertakwa kepada Allah dan (wasiat pada) orang-orang yang bersamanya dengan kebaikan. Kemudian beliau berkata : “Berperanglah kalian di jalan Allah dengan nama Allah, bunuhlah siapa yang kafir kepada Allah, berperanglah kalian dan jangan mencuri harta rampasan perang dan janganlah mengkhianati janji dan janganlah melakukan tamtsil (mencincang atau merusak mayat) dan janganlah membunuh anak kecil dan apabila engkau berjumpa dengan musuhmu dari kaum musyrikin dakwailah mereka kepada tiga perkara, apa saja yang mereka jawab dari tiga perkara itu maka terimalah dari mereka dan tahanlah (tangan) terhadap mereka ; serulah mereka kepada Islam apabila mereka menerima maka terimalah dari mereka dan tahanlah (tangan) terhadap mereka, apabila mereka menolak maka mintalah jizyah (upeti) dari mereka dan apabila mereka memberi maka terimalah dari mereka dan tahanlah (tangan) terhadap mereka, apabila mereka menolak maka mintalah pertolongan kepada Allah kemudian perangi mereka”.

Dan dalam hadits Al-Mughiroh bin Syu’bah riwayat Bukhary beliau berkata:

أَمَرَنَا رَسُوْلُ رَبِّنَا صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَسَلَّمَ أَنْ نُقَاتِلَكُمْ حَتَّى تَعْبُدُوْا اللهَ وَحْدَهُ أَوْ تُؤَدُّوْا الْجِزْيَةَ

“Kami diperintah oleh Rasul Rabb kami shollallahu ‘alaihi wa alihi wa sallam untuk memerangi kalian sampai kalian menyembah Allah satu-satunya atau kalian membayar Jizyah”.

2.  Kafir Mu’ahad

 yaitu orang-orang kafir yang telah terjadi kesepakatan antara mereka dan kaum muslimin untuk tidak berperang dalam kurun waktu yang telah disepakati. Dan kafir seperti ini juga tidak boleh diganggu sepanjang mereka menjalankan kesepakatan yang telah dibuat. Allah Jalla Dzikruhu berfirman:

فَمَا اسْتَقَامُوا لَكُمْ فَاسْتَقِيمُوا لَهُمْ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُتَّقِينَ

Maka selama mereka berlaku istiqomah terhadap kalian, hendaklah kalian berlaku istiqomah (pula) terhadap mereka. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertakwa”. (QS. At-Taubah : 7).

إِلاَّ الَّذِينَ عَاهَدْتُمْ مِنَ الْمُشْرِكِينَ ثُمَّ لَمْ يَنْقُصُوكُمْ شَيْئًا وَلَمْ يُظَاهِرُوا عَلَيْكُمْ أَحَدًا فَأَتِمُّوا إِلَيْهِمْ عَهْدَهُمْ إِلَى مُدَّتِهِمْ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُتَّقِينَ

Kecuali orang-orang musyrikin yang kalian telah mengadakan perjanjian (dengan mereka) dan mereka tidak mengurangi dari kalian sesuatu pun (dari isi perjanjian) dan tidak (pula) mereka membantu seseorang yang memusuhi kalian, maka terhadap mereka itu penuhilah janjinya sampai batas waktunya. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertakwa”. (QS. At-Taubah : 4).

dan Allah Jallat ‘Azhomatuhu menegaskan dalam firman-Nya:

وَإِنْ نَكَثُوا أَيْمَانَهُمْ مِنْ بَعْدِ عَهْدِهِمْ وَطَعَنُوا فِيْ دِينِكُمْ فَقَاتِلُوا أَئِمَّةَ الْكُفْرِ إِنَّهُمْ لاَ أَيْمَانَ لَهُمْ لَعَلَّهُمْ يَنْتَهُونَ

Jika mereka merusak sumpah (janji) nya sesudah mereka berjanji, dan mereka mencerca agama kalian, maka perangilah pemimpin-pemimpin kekafiran itu, karena sesungguhnya mereka itu adalah orang-orang yang tidak dapat dipegang janjinya, agar supaya mereka berhenti”.  (QS. At-Taubah : 12).

Dan Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa alihi wa sallam bersabda dalam hadits ‘Abdullah bin ‘Amr riwayat Bukhary:

مَنْ قَتَلَ مُعَاهَدًا لَمْ يَرِحْ رَائِحَةَ الْجَنَّةِ وَإِنَّ رِيْحَهَا تُوْجَدُ مِنْ مَسِيْرَةِ أَرْبَعِيْنَ عَامًا

“Siapa yang membunuh kafir Mu’ahad ia tidak akan mencium bau surga dan sesungguhnya bau surga itu tercium dari perjalanan empat puluh tahun”.

3. Kafir Musta’man

 yaitu orang kafir yang mendapat jaminan keamanan dari kaum muslimin atau sebagian kaum muslimin. Kafir jenis ini juga tidak boleh "diganggu" sepanjang masih berada dalam jaminan keamanan.

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:


وَإِنْ أَحَدٌ مِنَ الْمُشْرِكِينَ اسْتَجَارَكَ فَأَجِرْهُ حَتَّى يَسْمَعَ كَلاَمَ اللَّهِ ثُمَّ أَبْلِغْهُ مَأْمَنَهُ ذَلِكَ بِأَنَّهُمْ قَوْمٌ لاَ يَعْلَمُونَ

Dan jika seorang di antara kaum musyrikin meminta perlindungan kepadamu, maka lindungilah ia agar ia sempat mendengar firman Allah, kemudian antarkanlah ia ke tempat yang aman baginya. Demikian itu disebabkan mereka kaum yang tidak mengetahui”. (QS. At-Taubah : 6).

Dan dalam hadits ‘Ali bin Abi Tholib radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa alihi wa sallam menegaskan:

ذِمَّةُ الْمُسْلِمِيْنَ وَاحِدَةٌ يَسْعَى بِهَا أَدْنَاهُمْ

“Dzimmah (janji, jaminan keamanan dan tanggung jawab) kaum muslimin itu satu, diusahakan oleh orang yang paling bawah (sekalipun)”.   [HR. Bukhary-Muslim].
Berkata Imam An-Nawawy rahimahullah : “Yang diinginkan dengan Dzimmah di sini adalah Aman (jaminam keamanan). Maknanya bahwa Aman kaum muslimin kepada orang kafir itu adalah sah (diakui), maka siapa yang diberikan kepadanya Aman dari seorang muslim maka haram atas (muslim) yang lainnya mengganggunya sepanjang ia masih berada dalam Amannya”.

Dan dalam hadits Ummu Hani` riwayat Bukhary beliau berkata:

يَا رَسُوْلَ اللهِ زَعَمَ ابْنُ أُمِّيْ أَنَّهُ قَاتِلٌ رَجُلاً قَدْ أَجَرْتُهُ فَلاَنَ بْنَ هُبَيْرَةَ فَقَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَسَلَّمَ قَدْ أَجَرْنَا مَنْ أَجَرْتِ يَا أُمَّ هَانِئٍ

“Wahai Rasulullah anak ibuku (yaitu ‘Ali bin Abi Tholib-pen.) menyangka bahwa ia boleh membunuh orang yang telah saya lindungi (yaitu) si Fulan bin Hubairah. Maka Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa alihi wa salllam bersabda : “Kami telah lindungi orang yang engkau lindungi wahai Ummu Hani`”.

4. Kafir Harby

 yaitu kafir yang secara terang-terangan (atau sembunyi-sembunyi) memusuhi Islam, melakukan kejahatan-kejahatan melawan Islam dan tindakan-tindakan lain yang patut dianggap "menyerang" Islam. Jika kepada 3 kelompok kafir di atas Allah memerintahkan setiap Muslim untuk senantiasa menunjukkan rasa hormat, bahkan ikut melindungi kerselamatan mereka, maka kafir jenis yang terakhir inilah yang wajib diperangi menurut ketentuan yang telah digariskan dalam syari’at Islam.

Demikianlah pembagian orang kafir menurut para ulama seperti syeikh Muqbil bin Hadi

MEMANFAATKAN ANDROID RAM 512mb HANYA UTUK GAME AJA


   Membaca judul di atas pastinya sobat tau semakin berkembangnya jaman meningkatnya kecanggihan teknology yang sangat cepat apalagi di pasaran android.sedikit cerita nih gaes,,  karena ane memiliki 2 android spek ram nya 2gbmb dan 512mb yg menyebalkan alias lemot,suka nge hang ahh ndak enak lah pokoknya seperti gambar di atas
  seiring berjalanya waktu android 512mb tersebut gak pernah kepake tu hanya berdiam diri di sebuah lorong laci sempainya ane lupa kalo ane juga punya android ram 512mb,karena ane udah nyaman pake ram spek 2gb..akan tetapi karena ane keseringan nge game COC (karena ane juga seorang claser atau gamers sejati).lama lama batrey nya kembung hehe maklum mainya sambil ane colokin cargernya. satu tahun kemudian karena ane udah 2 kali ganti batrey teru ane ke inget kalo ane juga punya si lemot alias android ram 512mb.
waktu ane ambil itu android udah berjamur gaes,,haha tiba tiba ane sempet kepikiran buat tukar tambah 2 hp ama duit ditukar sama android yg lebih baru alias spek ram nyampe 4gb,,,"hemm,enak pastinya.
trus benak hati ane tiba tiba berbalik pikiran .."ahh,,hanya buang buang duita,kalo nuruti kekinian''.
trus ane hidupin tu androit..tanpa basabasi ane langsun on coc 
saat mau nge game COC,, ehh,, tiba tiba muncul tulisan ..coc tidak merespon,,perintahnya di suruh tutup aplikasi...kan kamvret. karena masih tertanam 5 aplikasi lainya trus ane hapus semua aplikasi kecuali aplikasi coc.

trus ane ketawa..kok malah jadi enak nih android,
ane manfaatin aja tuh android khusus buat ngegame 
ngegame nya aja bisa memakai nyampek lebih dari 7 akun.,, maklum anak claser..hehe

buat para gamer sekalian nih,,
kalo sobat punya 2 android manfatin tu android si lemot cuma buat ngegame aja
jngan sering tukar tambah hp nurutin jaman sekarang deh..gak bakalan ada habisnya

membaca deskripsi di atas maaf  gaes banyak ceritanya
karena pengalaman ane tidak bisa di ungkap dengan kata kata... hihi

salam gamers




  



ILMU PENGETAHUAN YANG BELUM DI BUKTIKAN AL QUR'AN

dr dzakir naik


artikel ini di rangkum dari sebuah forum tanya jawab peace tv .
salah satu seseorang bertanya kpd dr.dzakir.
"selamat malam semuanya,sangat menakjubkan begitu banyak ilmu pengetahuan yang terkandung di dalam alquran.tapi seiring yg slalu anda berikansangat sulit memahami ap yg alquran maksut.
semisal : anda mengatakan di dalam madu terdapat obat penyembuah untuk manusia,seseorang terselematkan dari madu yg di ambil dari tumbuhan.
kesimpulan ,jadi apa gunanya kitab alquran ini menceritakan sesuatu yang hanya bisa di pahami setelah terbukti secara ilmiah ,jadi pertanyaan saya bisa kah anda memberi tahu saya sesuatu dalam alquran yang nantinya akan di buktikan secara ilmiah di masa mendatang?
trimakasih"
dr dzakir menjawab.
"saudara mengajukan pertanyaan yg sangat bagus.
saya sudah menyebutakan banyak hal  tentang sains yang sudah di temukan para ilmuan dan alquran mengatakan sesuatu setelah sains di temukan.
jadi apa gunanya? itu kesimpulan anda.
bisakah anda mengungkapkan sesuatu yang belum pernah di temukan di sains?
itulah mengapa bangsa arab memahami astromi,sains, ...whay,mengapa?
karena mereka membaca alquran.
al quran memilki banyak informasi tentang astronomi,jadi saat mereka membaca alquran,mereka mencoba investigasi,mereka melakukan riset dan mereka menjadi tahu.
al quran adalah pesan telegraf dalam sain sains meski cuma dalam 1 hal.
di dalam ilmu medis 1 hal memerlukan beberapa volume.
itulah kenapa sebabnya tuhan menurunkan al quran seperti contoh pesan telegraf.
bayangkan jika tuhan menurunkanya secara detail kemudian DIA mendetailkanya dalama bangunan besar,
maka akan memerlukan banyak bangunan besar untuk mengisi pesan tersebut.
itulah mengapa yg kita dapati jika kita kembali ke masa sejarah.
bagaimanakah halnya dengan ilmu sains belum di temukan.
pertama tama, saya akan memberi tahu suatu hal yg ilmu sains belum kemukakan, tetapi akan ada peluang besar yang alquran sebutkan dan saya mempercayainya...!!
hari demi hari terdapat banyak hipotesis bagaimana bumi akan berakhir??
gunung gunung akan runtuh dan akan menjadi debu,lautan meluap,dunia akn masuk ke dalam black hole, masih banyak hipotesis lainya...
sebagian besar dari hipotesis itu tida semuanya sesuai dengan alquran.
di dalam surat al qiyamah[75]:8-9 mengatakan..

"bahwasanya matahri dan bulan akan menyatu,bulan akan di selubungi kegelapan"

bahwa matahari dan bintang saling berjatuhan,gunung di hancurkan dan runtuh,lautan akan  meluap...ini di sebutkan dalam QS.al infithar[82];1-2...

"lautan akan menjadi meluap,bintang bintag saling berjatuhan"

sama dengan banyak hipotesis lainya,tapi karena alquran mengatakanya,saya mempercayainya..
alquran lebih lanjut membicarakan dalam surat al anbiyaa[21]:104...

"kami menciptakan ciptaan ini,kemudian kami akan menghancurkanya dan menciptakan hal yang baru"

alquran juga menceritakan tentang kehidupan setelah mati tapi SAINS BELUM MEMBUKTIKANYA juga.
alquran juga menceritakan surga dan neraka,tapi sains juga belum bisa membuktikanya.
alqura'an juga menceritakan tentang jin,tapi menurut para pesikolog (kekuatan di luar diri).
alquran mengatakan tentang manusia pertama di bumi ADAM as,sains belum membuktikanya,tapi ada kemungkinan besar nantinya bisa terbukti.
dari pertanyaan anda tadi.!
bahwa saudara dzakir berbicar tentang sains dan teknologi yg terbukti 100%..
sekaranga saya bertanya..apakah anda percaya kehidupan setelah mati? anda percaya dengan jin anda percaya surga dan neraka?.itu tidaklah ilmiah.
saya percayaitu adalah ilmiah sebagaimana yang di sebutkan dalam alqura'an itu terbukti 100% benar.
saya telah berbicara tentang sains,astronomi,sosiologi,aseanografi,botani,biologi,zoologi...

secara hipotesis jika 80% yg di sebutkan alquran itu benar 100% telah terbukti.
sedangkan 20% sisanya masih ambigu, bisa salah bisa benar.
belum ada 1poin pun dari 20%tersebut terbukti salah.
kenapa saya mengatakan seperti itu,karena yang 80% sudah di buktikan sains. sedangkan yang 20% masih ambigu.
tidak satupun dari alquran terbukti salah dari sudut pandang sains.
secara ilmu logika sisa 20% ini akan terbukti benar,
jika tidak sekarang mungkin besok,atau 1 th lagi ataukah 100 th lagi kita ndak tahu.
itu akan terbukti ada setelah kehidupan setelah kematian.

suatu hal yang belom pernah di buktikan sains...
saya mempercayai pasti akan terbukti.SAINS BELUM MEMBUKTIKANYA